PASUNDAN EKSPRES – Mudah Ternyata Cara Menanam Kacang Panjang Dirumah Praktis Dan Sederhana Dengan Benih yang Berkualitas
Kacang panjang adalah salah satu jenis sayuran yang banyak digemari masyarakat Indonesia. Rasanya yang lezat dan gurih, serta kandungan gizinya yang tinggi menjadikan kacang panjang sebagai bahan makanan yang sangat bergizi dan menyehatkan.
Kacang panjang dapat ditanam di pekarangan rumah, lahan pertanian, atau di kebun. Tanaman kacang panjang dapat tumbuh dengan mudah dan cepat, sehingga cocok untuk dibudidayakan oleh pemula.
Untuk menghasilkan tanaman kacang panjang yang berkualitas dan berbuah lebat, perlu dilakukan pemilihan benih yang berkualitas dan proses penanaman yang tepat.
Berikut 7 Cara Menanam Kacang Panjang agar Cepat Tumbuh
1. Persiapan Benih
Langkah pertama dalam menanam kacang panjang adalah menyiapkan benih. Benih kacang panjang dapat diperoleh dari toko pertanian atau petani.
Pilihlah benih kacang panjang yang berkualitas, yaitu benih yang berasal dari varietas unggul dan memiliki tingkat perkecambahan yang tinggi. Benih kacang panjang yang berkualitas biasanya memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Kulit benih berwarna cerah dan mengkilap
- Berukuran besar dan bulat
- Tidak terdapat bercak hitam atau bintik-bintik
- Tidak berbau busuk
Sebelum ditanam, benih kacang panjang perlu direndam dalam air selama 12-24 jam. Tujuannya adalah untuk mempercepat perkecambahan benih.
2. Persiapan Lahan
Lahan yang digunakan untuk menanam kacang panjang harus gembur dan subur. Tanah yang terlalu padat akan menghambat pertumbuhan akar dan perkembangan tanaman.
Lahan diolah terlebih dahulu dengan cara dicangkul atau dibajak. Setelah itu, buatlah bedengan dengan lebar 100-120 cm, tinggi 30-50 cm, dan panjang sesuai dengan kebutuhan.
Buatlah lubang tanam di bedengan dengan jarak tanam antar lubang 70-80 cm.
3. Penanaman
Benih kacang panjang yang telah direndam dapat langsung ditanam di lubang tanam. Masukkan 2-3 biji benih ke dalam setiap lubang tanam.
Tutup lubang tanam dengan tanah dan siram dengan air secukupnya.
4. Pemeliharaan
Pemeliharaan tanaman kacang panjang meliputi penyiraman, pemupukan, dan pengendalian hama dan penyakit.
Penyiraman dilakukan secara rutin, terutama pada musim kemarau. Lakukan penyiraman 2-3 kali sehari, pada pagi dan sore hari.
Pemupukan dilakukan pada umur 10-15 hari setelah tanam, dan dilanjutkan setiap 2 minggu sekali. Pupuk yang diberikan adalah pupuk NPK dengan dosis 15 gram/tanaman.
Hama dan penyakit yang sering menyerang tanaman kacang panjang adalah hama ulat grayak, hama penggerek polong, dan penyakit bercak daun. Hama dan penyakit tersebut dapat diatasi dengan menggunakan pestisida atau fungisida.
5. Panen
Kacang panjang dapat dipanen pada umur 50-60 hari setelah tanam. Panen dilakukan dengan cara memotong buah kacang panjang yang sudah tua.
Buah kacang panjang yang dipanen dapat langsung dikonsumsi, diolah menjadi berbagai macam masakan, atau dijual.
Tips Menanam Kacang Panjang agar Cepat Tumbuh
- Gunakan benih kacang panjang yang berkualitas dan berumur tidak lebih dari 1 tahun.
- Lakukan penyemaian benih kacang panjang di dalam polybag selama 7-10 hari sebelum ditanam di lahan.
- Siapkan lahan yang gembur dan subur, serta memiliki drainase yang baik.
- Lakukan penyiraman secara rutin, terutama pada musim kemarau.
- Berikan pupuk NPK secara rutin, setiap 2 minggu sekali.
- Lakukan pengendalian hama dan penyakit secara tepat.
Nah itulah tips-tips yang bisa Kamu ikuti, Kamu dapat menanam kacang panjang yang cepat tumbuh dan berbuah lebat jika dilakukan dengan baik dan benar. Selamat Mencoba! (ZA)