BANDUNG BARAT-Akibat dari kelalaian orangtua, dua balita ditemukan tak bernyawa mengambang di Villa Bellevue, Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (3/4). Kedua balita malang tersebut diduga tenggelam akibat pengawasan orangtuanya yang lalai.
Kepala Desa Cibodas Dindin Sukaya membenarkan peristiwa mengenaskan tersebut.
“Iya betul kejadiannya kemarin (Sabtu) sekitar jam 5 sore. Korbannya ada dua, masih anak-anak usianya juga sekitar 3 tahun,” terang Dindin saat dihubungi detikJabar, Minggu (03/04).
Dirinya memaparkan, dua korban meninggal itu disebabkan lalainya kedua orang tua korban dalam menjaga dan mengawasi anak di bawah umur ketika bermain di dekat kolam renang tersebut.
Baca Juga:Optimalissi PAD Kabupaten Bandung Barat, Perangkat Daerah Harus Gunakan Hotel dan Restoran di Wilayah KBBPusdai Dipenuhi Jemaah Tarawih, Ridwan Kamil Terharu
“Jadi ini sebetulnya kelalaian orang tua karena anaknya tidak diawasi. Apalagi kan korban ini masih sangat kecil. Mereka main di dekat kolam renang villa mungkin tercebur atau bagaimana, sampai ditemukan mengambang dan sudah meninggal dunia,” jelasnya.
Selain itu, ia juga menyebut bahwa saat itu pun penjaga villa tidak sempat mengawasi sekitar karena melaksanakan salat ashar.
“Kebetulan penjaga villa ini sedang salat ashar jadi tidak terpantau ada yang masuk. Anak sekecil itu kan seharusnya dipantau terus sama orangtua,” ucap Dindin.
Ia pun menyebut bahwa keluarga korban sudah menerima ini sebagai musibah dan telah menyelesaikan insiden ini secara kekeluargaan.
“Alhamdulillah sudah selesai, kemarin sudah bermusyawarah dan menerima ini sebagai musibah. Untuk korban sudah dimakamkan, yang Riri kemarin kalau Rafa baru dimakamkan hari ini,” ujar Dindin.
Dua anak yang diketahui tewas tenggelam itu diketahui bernama Riri, berusia 3 tahun, dan Rafa, berusia 4 tahun, meninggal akibat tenggelam di kedalam kolam renang sekitar 1 meter sampai 1,5 meter saat tengah bermain tanpa pengawasan orang tuanya.
Ini tentunya merupakan pelajaran penting bagi para orang tua agar lebih mawas diri dalam menjaga anak-anaknya. Keselamatan adalah adalah pengawasan yang paling penting dari sekian banyak pengawasan orang tua terhadap anak-anaknya.
Baca Juga:Beralih ke Siaran Digital, Jabar Dapat Jatah 1 Juta STB Gratis untuk Warga MiskinDi Hadapan Pimred Media, Ridwan Kamil Suarakan Optimisme 2022
“Sudah tugas wajib bagi semua orang tua untuk menjaga anak-anaknya, apa lagi jika sang anak masih balita,” ujarnya.
Pengawasan yang lalai terhadap anak-anak kecil akan dibayar dengan harga yang sangat mahal, yaitu nyawa anak yang melayang.