PASUNDAN EKSPRES – Mythomania adalah sebuah kondisi psikologis yang ditandai dengan kecenderungan seseorang untuk berbohong secara terus-menerus dan tanpa rasa bersalah.
Orang yang menderita kondisi ini seringkali mengarang cerita atau peristiwa yang tidak benar, dan mengakuinya sebagai kebenaran.
Apa itu Kondisi Mythomania?

Mengenal Kondisi Mythomania
Mythomania juga dikenal dengan sebutan pseudologia fantastica atau sindrom Baron Munchausen, yang mengacu pada sosok fiksi yang terkenal karena kebohongannya yang ekstrim.
BACA JUGA: Misophonia, Perasaan Terganggu dengan Suara-suara Tertentu
Orang yang menderita kondisi ini seringkali memiliki kecerdasan yang tinggi dan kemampuan verbal yang baik, sehingga mereka dapat mengarang cerita yang sangat memikat dan sulit untuk dideteksi kebohongannya.
Meskipun seseorang yang menderita kondisi ini dapat mengarang cerita tentang apa saja, biasanya mereka akan membuat cerita yang menunjukkan keberhasilan, kehebatan, atau keterampilan yang tidak dimilikinya.
Mereka juga dapat mengarang cerita tentang kehidupan cinta, pekerjaan, atau pengalaman pribadi lainnya.
Penyebab Kondisi Mythomania
Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti ketidakstabilan emosional,kecenderungan untuk mencari perhatian, atau trauma masa lalu.
Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami kondisi ini adalah riwayat keluarga dengan kondisi serupa, kegagalan dalam mencapai tujuan atau keberhasilan, atau keinginan untuk menghindari konsekuensi dari tindakan yang sebenarnya dilakukan.
Ciri-ciri Kondisi Mythomania
Seseorang yang menderita kondisi ini seringkali tidak menyadari bahwa perilaku mereka adalah kebohongan, dan dapat merasa frustrasi atau kesepian ketika kebohongan mereka terbongkar.
Orang yang dekat dengan penderita mythomania juga dapat merasa kesulitan untuk membedakan antara kenyataan dan kebohongan, sehingga dapat mempengaruhi hubungan interpersonal dan kepercayaan.
Cara Mengatasi Kondisi Mythomania
Pengobatan bagi seseorang yang menderita kondisi ini biasanya melibatkan terapi psikologis, seperti terapi perilaku kognitif atau terapi keluarga, yang bertujuan untuk mengidentifikasi penyebab dan memodifikasi perilaku kebohongan.
Terapi dapat membantu seseorang belajar untuk mengelola emosi dan meningkatkan keterampilan interpersonal, sehingga dapat membangun hubungan yang lebih sehat dengan orang lain.
Pengobatan juga dapat melibatkan penggunaan obat-obatan untuk mengatasi gejala yang mungkin terkait dengan kondisi tersebut, seperti depresi atau kecemasan.
Namun, penggunaan obat-obatan harus dilakukan dengan pengawasan dokter yang berkompeten, karena penggunaan obat-obatan tertentu dapat memicu perilaku kebohongan atau memperparah kondisi.
Kesimpulan
Dalam kesimpulannya, mythomania adalah sebuah kondisi psikologis yang ditandai dengan kecenderungan seseorang untuk berbohong secara terus-menerus dan tanpa rasa bersalah.
Orang yang menderita kondisi ini seringkali mengarang cerita atau peristiwa yang tidak benar, dan mengakuinya sebagai kebenaran.
Kondisi mythomania dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti ketidakstabilan emosional, kecenderungan untuk mencari perhatian, atau trauma masa lalu.
BACA JUGA: Cari Tahu Tentang Deformatis Leher Angsa yang Terjadi Pada Jari Tangan
Pengobatan bagi seseorang yang menderita kondisi ini biasanya melibatkan terapi psikologis dan penggunaan obat-obatan tertentu, yang dilakukan dengan pengawasan dokter yang berkompeten.
Demikian artikel mengenai myhomania. Semoga artikel ini dapat membantu dan menambah pengetahuanmu. (ipa)