Pemkab Segera Luncurkan 22 Mobil Siaga

Pemkab Segera Luncurkan 22 Mobil Siaga
PERLIHATKAN: Plt Kepala Dispemdes Subang, Drs Bambang Suhendar saat memperlihatkan data mobil siaga untuk desa. YUGO EROSPI/PASUNDAN EKSPRES
0 Komentar

SUBANG-Pemerintah Kabupaten Subang akan segera meluncurkan 22 mobil siaga di akhir tahun ini. Mobil siaga itu digunakan untuk operasional dan pelayanan masyarakat desa.
Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispemdes) Subang, Bambang Suhendar mengatakan mobil siaga itu merupakan bantguak untuk desa yang dianggarkan melalui pengadaan pada Dinas Kesehatan (Dinkes) Subang tahun anggaran 2019. Rencananya, mobil siaga itu akan diserahkan ke sejumlah desa pada akhir tahun ini. “Pemkab Subang akan menyerahkan 22 mobil siaga untuk desa di akhir tahun ini. Bahkan di tahun 2020, sebanyak 50 mobil siaga juga akan dibagikan ke desa-desa,” kata Bambang, kemarin.

Untuk saat ini, lanjut dia, keberadaan mobil-mobil itu berada di Alun-alun Subang. Pihaknya pun mengimbau pihak desa agar menggunakan mobil tersebut sesuai dengan fungsinya. “Jangan menggunakan untuk keperluan pribadi, karena mobil siaga ini untuk keperluaan pelayanan terhadap masyarakat di desa. Seperti mengantarkan warga yang sedang sakit, mengantarkan jenazah bagi warga yang meninggal dan juga keperluan lainnya,” ujarnya.

Dia menjelaskan Pemprov Jabar pun akan memberikan 3 unit mobil berspesifikasi canggih yang diperuntukan bagi desa-desa yang berprestasi dan pengurus Apdesi yang aktif ditingkat Kabupaten. “Mobil itu bisa memiliki banyak fungsi seperti untuk nonton bareng dengan layar televisi yang besar,” ujarnya.

Baca Juga:Mengenal Hari Nusantara NasionalSisi Lain Gemerlapnya Proyek PLTGU Jawa-1 Cilamaya

Sekertaris Dispemdes Subang, Enjat Rohadiat mengatakan keberadaan mobil siaga untuk desa sangat dibutuhkan karena mobilitas pelayanan untuk di desa sangat tinggi. “50 unit mobil siaga itu dianggarkan di tahun 2020 yang berasal dari BKUDK (Bantuan Keuangan Desa dan Kelurahan-red),” kata Enjat.

Adapun indikator penerima mobil siaga itu, kata dia, berdasarkan hasil dari pengamatan Camat se-Kabupaten Subang, terkait kondisi desa. “Untuk merek dan harga mobil semuanya sama,” tukasnya.(ygo/sep)

0 Komentar