Perang Israel Palestina dalam Al Quran
Al Quran, kitab suci umat Islam, tidak secara langsung menyebutkan konflik Israel-Palestina.
Namun ada beberapa ayat yang dapat ditafsirkan sebagai petunjuk tentang konflik ini.
Salah satu ayat tersebut adalah QS Al-Isra ayat 4 :
Dan Kami telah menetapkan terhadap Bani Israil dalam kitab itu: “Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar.”
Ayat ini ditafsirkan oleh sebagian ulama sebagai prediksi tentang dua kali kehancuran Baitul Maqdis (Kuil Suci di Yerusalem) oleh orang-orang Israel.
Kehancuran pertama terjadi pada tahun 586 SM oleh tangan Nebukadnezar, raja Babilonia. Kehancuran kedua terjadi pada tahun 70 M oleh tangan Titus, jenderal Romawi.
Ayat lain yang dapat ditafsirkan sebagai petunjuk tentang konflik Israel-Palestina adalah QS Al-Maidah ayat 38 :
Dan orang-orang yang mencuri dan orang-orang yang merampok, potonglah tangan keduanya (sebagai) pembalasan atas apa yang telah mereka perbuat, dan sebagai suatu siksaan dari Allah. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.
Ayat ini ditafsirkan oleh sebagian ulama sebagai perintah untuk menghukum para pencuri dan perampok dengan hukuman potong tangan.
Namun, ada juga yang menafsirkan ayat ini secara lebih luas, yaitu sebagai perintah untuk menghukum para penjajah dan agresor.
Baca juga : 7 Negara yang Mendukung Palestina untuk Bantuan Kemanusiaan
Perang Israel Palestina dalam Al Quran, ayat ini dapat ditafsirkan sebagai perintah untuk menghukum Israel atas tindakan-tindakan agresifnya terhadap Palestina.
Israel telah menduduki wilayah Palestina secara ilegal, membangun permukiman ilegal di wilayah Palestina, dan melakukan blokade terhadap Gaza.
Israel juga telah melakukan berbagai pelanggaran hak asasi manusia terhadap rakyat Palestina, termasuk pembunuhan, penahanan sewenang-wenang, dan penyiksaan.
Al Quran juga mengajarkan umat Islam untuk membela diri dan melawan para penindas.
Hal ini sebagaimana tercantum dalam QS Al-Baqarah ayat 190 :
Dan perangilah di jalan Allah orang-orang yang memerangi kamu (dan janganlah kamu melampaui batas), karena sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.
Ayat ini ditafsirkan oleh sebagian ulama sebagai perintah untuk membela diri dari serangan musuh.
Dalam konteks konflik Israel-Palestina, ayat ini dapat ditafsirkan sebagai perintah untuk membela diri dari serangan Israel.
Baca juga : 7 Negara yang Membantu Israel Baik dari Sisi Militer Maupun diplomatik
Kesimpulannya Perang Israel Palestina dalam Al Quran, Al Quran tidak secara langsung menyebutkan konflik Israel-Palestina.
Tetapi ada beberapa ayat yang dapat ditafsirkan sebagai petunjuk tentang konflik ini.
Ayat-ayat tersebut mengajarkan umat Islam untuk membela diri dari para penindas dan melawan para agresor.