Pulang Menggembala Seorang Kakek Temukan Istrinya Tewas di Rumah, Padahal Sang Kakek Membawa Sup ingin Makan Bersama

Pulang Menggembala Seorang Kakek Temukan Istrinya Tewas di Rumah, Padahal Sang Kakek Membawa Sup ingin Makan Bersama
0 Komentar

SUBANG-Setelah pulang menggembala bebek di sawah selama dua hari, Dasga (65) mendapati istrinya Tasem (60) sudah tak bernyawa di tengah rumah.

Kejadian tersebut menggegerkan warga Dusun Cigoong RT 010/004, Desa Karanghegar, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang, Senin (21/8/23) sore hari.

Informasi dari warga setempat, Kurniasih mengatakan, Tasem pertama kali ditemukan tewas oleh suaminya yang baru saja pulang menggembala bebek sekira pukul 17.00 WIB. Suami Tasem yakni Dasga sontak menjerit saat melihat kondisi istrinya sudah tak bernyawa.

Baca Juga:Ratusan KK di Desa Pamoyanan Krisis Air BersihYBM PLN Salurkan Tas dan Alat Tulis

“Awalnya tuh saya lagi mau makan sore, terus denger ada yang jerit tulung-tulung terus langsung liat keluar orang-orang pada lari ke rumah ma Nceng, saya juga panik terus saya ikut lari juga ke rumah ma Nceng,” ujarnya.

Ternyata, kata Kurniasih, sesampainya di rumah korban ia melihat Dasga sedang tersungkur dan menangis sambil meratapi istrinya yang sudah meninggal tersebut.

“Pas saya lihat ternyata bah Agil (Dasga) lagi nangis kejer sambil ngomong kenapa kamu ninggalin saya duluan nek, saya gak kuat kalau harus begini lebih baik saya yang mati ini cabut jantung saya. Ini saya bawa sup buat makan kita berdua,” kata Kurniasih kepada Pasundan Ekspres.

Kemudian, lanjut Kurniasih, ia melihat jika tubuh Tasem sudah dipenuhi luka sayatan dan berdarah. Sontak ia pun langsung memeriksa kebelakang rumah milik Tasem.

“Ya Allah saya kaget banget liat ma Nceng (Tasem) kaya gitu berasa mimpi gak nyangka, terus saya langsung aja liat kebelakang rumahnya terus liat juga keadaan rumahnya. Tapi rumahnya rapih gak berantakan gak apa, karung padi juga masih ada kaya gak ada yang ilang gitu,” terangnya.

Ia pun berharap, semoga pihak kepolisian segera mungkin menyelesaikan kasus tersebut. Menurutnya Tasem orang baik dan sering berbaur dengan warga setempat.

“Mak Nceng (Tasem) orang baik, ramah, sama warga akur. Semoga almarhumah ma Nceng diterima disisi Allah SWT dan polisi bisa cepet menangkap pelakunya,” ucapnya.

Baca Juga:Komisi III Soroti Pengembang Perumahan yang Belum Punya TPUTransparansi Nilai Kelulusan Bawaslu

Sebelumnya, dalam video yang tersebar di grup Whatsapp, korban Tasem terlihat terkapar diatas kasur dengan kondisi perut terdapat luka robek bekas sayatan atau tusukan benda tajam.

0 Komentar