Apa itu Penyakit Difteri? Berikut Gejala, Pencegahan, dan Perawatan Medis yang Perlu Diketahui

Apa itu Penyakit Difteri? Berikut Gejala, Pencegahan, Perawatan Medis yang Perlu Diketahui. (Sumber Gambar Infografis: dinkes.agamkab.go.id)
Apa itu Penyakit Difteri? Berikut Gejala, Pencegahan, Perawatan Medis yang Perlu Diketahui. (Sumber Gambar Infografis: dinkes.agamkab.go.id)
0 Komentar

PASUNDAN EKSPRES – Kesehatan anak adalah prioritas utama bagi setiap orang tua. Salah satu penyakit yang perlu diwaspadai adalah penyakit difteri yang akhir-akhir ini banyak menimpa anak-anak.

Meskipun serius, tidak perlu panik!

Simak serba-serbi penyakit difteri pada anak, mulai dari penjelasan tentang penyakit ini hingga langkah-langkah pencegahan yang dapat kita lakukan.

Apa itu Penyakit Difteri?

Difteri adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri bernama Corynebacterium diphtheriae.

Baca Juga:Perhatian!! Batas Konsumsi Gula Perhari Menurut Kemenkes RI, Jangan Abai!4 Resep Cemilan dari Pangsit: Easy Peasy dan Sekali Kedip Langsung Jadi!

Bakteri ini menyerang saluran pernapasan dan dapat menyebabkan gejala yang serius.

Difteri dapat menular melalui percikan droplet saat batuk atau bersin, serta kontak langsung dengan benda-benda yang terkontaminasi.

Simak cara mencegah difteri yang bisa dilakukan:

1. Vaksinasi

Vaksin difteri adalah langkah pencegahan yang paling efektif. Pastikan anak mendapatkan vaksin difteri pada jadwal yang ditentukan oleh dokter.

Vaksin difteri biasanya diberikan dalam bentuk kombinasi dengan vaksin lain, seperti vaksin DTaP atau vaksin DTP.

2. Kebersihan dan Higienis

Mengajarkan anak untuk menjaga kebersihan diri sangat penting.

Jangan lupa untuk selalu ajarkan mereka mencuci tangan dengan sabun secara rutin, terutama sebelum makan dan setelah menggunakan toilet.

Hindari berbagi alat makan atau minum dengan orang lain dan selalu gunakan tisu atau siku untuk menutupi mulut dan hidung saat batuk atau bersin.

Baca Juga:Resep Nasi Uduk Sederhana untuk Sarapan Enak dan GurihMengulik Penggunaan Dana Generator: Si yang Lagi Rame di Kalangan Netizen

3. Hindari Kontak dengan Orang yang Terinfeksi

Kalau ada anggota keluarga atau orang di sekitar yang terinfeksi difteri, hindari kontak langsung dengan mereka.

Pastikan mereka menjalani pengobatan yang tepat dan ikuti petunjuk dokter dengan baik.

0 Komentar