Supena Warga Kampung Palasari Desa Sukakerti Cisalak Bertahan Hidup Tanpa Listrik

Supena Warga Kampung Palasari Desa Sukakerti Cisalak Bertahan Hidup Tanpa Listrik
Supena
0 Komentar

SUBANG-Bisa dibayangkan ketika hidup tanpa daya listrik di zaman sekarang ini. Namun, itulah yang terjadi pada Supena dan keluarganya di Kampung Palasari Desa Sukakerti Kecamatan Cisalak. Supena harus bertahan tanpa menikmati listrik termasuk penggunan elektronik seperti televisi, penerangan, hingga lainnya.

Berawal dari belasan kepala keluarga yang tinggal di Kampung Palasari RT 01 RW 01 Desa Sukakerti, yang jaraknya di 6 kilometer dari akses listrik, kini hanya tersisa satu kepala keluarga saja yang masih bertahan dengan keadaan tersebut.

Supena (56) tinggal bersama istri dan satu orang anaknya di rumah yang dikelilingi oleh hutan, untuk menghidupi kebutuhan rumah tangganya, ia menyadap aren untuk dijual kepada masyarakat.

Baca Juga:Bawaslu Kabupaten Karawang Larang Kampanye di Tempat Ibadah7 Koleksi Hijab Buttonscarves Motif Elegan yang Nyaman Dipakai

“Berat hati, saya jika harus meninggalkan tanah kelahiran saya ini,” katanya.

Ia menyebut, sebelum banjir bandang terjadi pada tahun 2016 lalu, masih ada 11 kepala keluarga di daerah tersebut. Namun pasca banjir, warganya malah berpindah ke kampung Pasanggrahan, Cihideung dan lainnya. Akibatnya, di kampung tersebut hanya tersisa Lima bangunan rumah tanpa listrik dan warga.

“Mereka berpindah ke kampung lain. Kalau melihat bangunan rumah, di sini hanya terdapat Lima rumah saja. Kalau dulu, banyak sebelum terjadi banjir bandang,” jelasnya.

Ia mengaku, sudah lama keluarganya tinggal tanpa tetangga, penerangan dan lainnya. Supena berharap, PLN Kabupaten Subang bisa mengaliri daya listrik ke daerahnya.

“Tenaga surya pakainya saat ini. Pengennya ada daya listrik,” ujarnya.

Manager ULP PLN Subang Madruji mengatakan, setelah dilakukan pengecekan, ternyata Supena beserta keluarga terisolir dari listrik. Ketersediaan akses listrik jaraknya 6 kilometer dari kediamannya.

“Jarak terdekat nya saja 6 kilometer dari kediaman keluarga tersebut, untuk ketersediaan listrik,” ujarnya.

398 Rumah di Subang Belum Teraliri Listrik

Ternyata bukan hanya Supena saja yang rumahnya tidak teraliri listrik. Warga di Kabupaten Subang terdata ada 398 rumah yang belum teraliri listrik. Hal tersebut lantaran akses dan jarak yang jauh dan terpencil, sehingga pihak PLN kesulitan.

Baca Juga:Permintaan Pernikahan Meningkat, KUA Keteteran Penghulu, Satu Hari Handle 12 Pasangan MenikahKlinik Kecantikan Terkemuka, Bening’s Clinic Buka Cabang Ke-53 di Karawang

“Berdasarkan rasio elektrifikasi ada 398 rumah di Subang yang belum dialiri listrik,” ujar Manager ULP PLN Subang, Madruji.

0 Komentar